HSR Wheel Mobil listrik merupakan salah satu jenis mobil yang sedang populer dikalangan masyarakat Indonesia saat ini. Mobil ini dinilai lebih ramah lingkungan dibanding dengan mobil konvensional. Sehingga membuat pemerintah gencar-gencarnya mendorong masyarakat untuk menggunakan mobil listrik dalam kegiatan sehari-hari.
Selain lebih ramah lingkungan, akselerasi mobil listrik juga dinilai lebih optimal dibandingkan dengan jenis mobil lainnya, seperti hybrid dan konvensional. Untuk menjawab pertanyaan itu, HSR Wheel akan memberikan informasi mengenai alasan mobil listrik dinilai lebih optimal dibandingkan dengan mobil konvensional.
Baca Juga: Apakah Mobil Listrik Aman Saat Terkena Banjir?
Kenapa Akselerasi Mobil Listrik Dinilai Lebih Optimal?
Ada beberapa alasan mengapa akselerasi mobil listrik dinilai lebih optimal dibandingkan dengan jenis mobil lainnya, seperti mobil konvensional maupun mobil hybrid. Salah satunya karena mobil listrik memiliki torsi yang besar. Dengan adanya torsi yang besar membuat mobil ini dapat berakselarasi lebih cepat dan bahkan torsi mobil listrik dinilai lebih besar dibandingkan dengan mobil bermesin turbo. Lantas apa yang membuat torsi mobil listrik bisa sangat banyak. Berikut ini penjelasannya!
1. Output Tenaga Yang Dihasilkan Instan
Alasan pertama kenapa mobil listrik memiliki turbo yang melimpah karena mobil listrik mempunyai tenaga yang instan. Sehingga tenaga yang dihasilkan oleh roda penggerak seimbang dengan tenaga yang dihasilkan oleh inverter dari baterai. Bahkan putaran motor listrik dapat mencapai puluhan ribu RPM. Sehingga torsi yang dihasilkan sangat besar secara otomotis. Hal ini tentu berbeda dengan mobil konvensional yang masih menggunakan sistem transmisi karena penyaluran tenaganya harus terbagi dan ada loss power.
2. Kecepatan Tinggi Membuat Voltase Menurun
Kecepatan tinggi membuat voltase mobil listrik akan menurun. Karena tenaga yang dihasilkan akan hilang secara perlahan pada putaran yang tinggi. Akan tetapi dengan melemahnya putaran tersebut, membuat mobil listrik tetap mampu untuk dipacu. Sifat torsi inilah yang membuat sensasi berkendara menggunakan mobil listrik berbeda dengan jenis mobil lainnya.
Mobil listrik dapat menghasilkan torsi yang lebih banyak pada kecepatan lebih rendah apabila dibandingkan dengan mobil berbahan bensin. Hal inilah yang membuat akselerasi mobil listrik dinilai lebih optimal jika dibandingkan dengan mobil berbahan bensin.
3. Konstruksi Powertrain yang Berbeda
Konstruksi powertrain mobil listrik berbeda dari mobil konvensional yang menggunakan Internal Combustion Engine (ICE). Mobil listrik telah memakai transmisi percepatan tunggal dimana motor listrik langsung terhubung ke roda penggerak melalui drive shaft. Akibatnya tenaga dari mesin bisa langsung disalurkan ke roda sehingga akselerasi yang dihasilkan spontan.
Kesimpulan
Berdasarkan artikel di atas dapat disimpulkan bahwa alasan mengapa mobil listrik memiliki akselerasi yang lebih optimal dibandingkan dengan mobil konvensional? Karena mobil listrik memiliki torsi yang sangat melimpah. Hal ini lah yang membuat mobil listrik mampu berakselerasi lebih cepat dibanding dengan jenis mobil lainnya. Torsi yang melimpah pada mobil listrik disebabkan karena beberapa faktor diantaranya, output tenaga yang dihasilkan instan, kecepatan tinggi membuat voltase mobil listrik akan menurun, dan konstruksi powertrain mobil listrik berbeda dari mobil konvensional.
