HSR Wheel Pada dasarnya, kamu perlu untuk mengetahui mengenai material velg mobil dan juga bagaimana proses dalam pembuatannya. Apalagi, jika kamu tertarik untuk mengganti velg mobil standar kamu dengan velg mobil variasi. Tentunya, kamu tidak bisa asal sembarangan dalam melakukan modifikasi. Sebab, hal ini juga memberikan pengaruh terhadap daya akselerasi dan handling mobil.
Material yang Digunakan Dalam Pembuatan Velg Mobil
Nah ada beberapa material velg mobil yang biasanya digunakan dalam pembuatan velg. Berikut ini penjelasannya.
Velg Baja
Pada dasarnya, velg berbahan material baja ini terdiri dari perpaduan besi dan juga karbon. Di Indonesia sendiri, velg jenis ini sering disebut dengan velg kaleng. Hal tersebut disebabkan karena velg baja ini memiliki variasi desain seperti kaleng.
Velg Aluminium
Velg Aluminium merupakan velg yang terdiri dari perpaduan antara material aluminium, magnesium, dan juga nickel. Jenis velg ini bisa dikatakan memiliki desain yang sangat bervariasi. Sebab, velg berbahan material aluminium lebih mudah untuk dibentuk.
Velg Magnesium
Meskipun memiliki desain yang cukup bervariasi, tetapi velg ini umumnya tidak terlalu banyak dijumpai dan lebih banyak digunakan untuk keperluan balap saja. Sebab, jenis velg berbahan material magnesium ini rentan terhadap korosi.
Velg Carbon
Velg carbon merupakan jenis velg yang memiliki daya tahan atau kekuatan yang cukup tinggi. Selain itu, velg ini pun memiliki bobot yang cukup ringan.
Proses Pembuatan Velg Mobil
Nah selain material pembuatannya, kamu juga perlu untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan velg mobil. Simak berikut ini penjelasannya.
Casting
Proses pembuatan velg dengan menggunakan metode ini merupakan proses yang paling dasar. Dalam hal ini, proses pembuatannya hanya dengan cara melelehkan material velg yang dituangkan ke dalam cetakan (Mold).
Flow Forming
Pada dasarnya, proses ini sebenarnya merupakan pengembangan dari proses casting. Namun dibandingkan dengan casting, velg yang dibuat dengan proses Flow Forming ini lebih kuat dan juga memiliki bobot yang lebih ringan.
Forging
Dalam hal ini, pembuatan velg dengan metode forging sebenarnya menggunakan material padat yang langsung dipanaskan hingga suhu tertentu. Kemudian, material tersebut dibentuk sesuai dengan desain yang diinginkan. Nah hasil yang didapatkan ini menjadikan velg tersebut memiliki material yang padat, kuat dan juga memiliki bobot yang ringan.
