Perbedaan Mobil SUV, MPV dan LCGC

Perbedaan Mobil Suv, MPV dan LCGC

Seringkali ketika membaca sebuah berita otomotif, kamu selalu menemukan istilah pada mobil yang muncul. Salah satu istilah yang sering muncul adalah jenis dari mobil itu sendiri. Seperti yang diketahui bersama, di Indonesia banyak beredar jenis mobil SUV, MPV, LCGC, dan yang lainnya. Lalu, apasih maksud dari jenis-jenis mobil itu. Dan apa perbedaan SUV, MPV dan LCGC ini? Berikut simak penjelasannya di bawah ini :

Apa Itu SUV (Sport Utility Vehicle)

Jenis mobil ini adalah gabungan antara Jeep, Sedan, dan juga Pick Up. Dengan menggabungkan ketiga jenis mobil itu, maka SUV menjadi sebuah mobil yang dapat menembus segala medan yang ada di Indonesia. Tampil dengan tangguh dan balutan mesin yang memiliki performa tinggi (ciri khas mobil Jeep), membuat mobil jenis ini dapat diajak melintasi segala medan yang ada.

SUV memiliki ground clearance atau jarak bodi ke tanah yang cukup tinggi (ciri khas mobil Pick Up), hal ini lah yang membuat mobil jenis ini dapat menembus berbagai medan jalanan. Untuk sisi kaki-kaki dan juga interior mobil, dibuat dengan sedemikian rupa agar tetap nyaman untuk dikendarai (ciri khas Sedan).

Beberapa contoh mobil SUV di Indonesia adalah Honda CR-V, Toyota Rush, Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport, Wuling Almaz, Hyundai Santa Fe, Mazda CX5, Daihatsu Terios, dan lain-lain.

Apa Itu MPV (Multi Puspose Vehicle)

Jenis MPV adalah jenis mobil yang biasa disebut juga dengan mobil keluarga. Hal tersebut dikarenakan mobil dengan jenis ini memiliki kapasitas besar dan dapat mengangkut banyak orang. Selain itu, mobil jenis MPV juga dapat digunakan untuk mengangkut banyak barang apabila melipat jok pada baris ketiga ataupun kedua.

Pada jenis ini juga terdapat istilah LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) yang diisi oleh mobil Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Honda Mobilio, Wuling Cortez, Mitsubishi Xpander, dan lain-lain. Lalu ada juga Medium MPV yang diisi oleh Toyota Innova, Toyota Sienda, Honda Freed. Dan terdapat Premium MPV yang diisi oleh mobil seperti Toyota Alphard, Vellfire, Mazda Biante, dan lain-lain.

Apa Itu LCGC (Low Cost Green Car)

Sesuai dengan nama mobil ini, LCGC memiliki ciri yaitu rendah emisi, irit bahan bakar, dan juga harga yang murah. Untuk sektor bahan bakar, LCGC menggunakan mesin yang berkapasitas kecil, sebagain besar memiliki kapasitas 1.000-1.200cc.

Sementara untuk harga mobil LCGC yang paling mahal dibanderol dengan harga Rp 150 juta. Untuk jenis ini mobil yang mengisinya ada Daihatsu Sigra, Suzuki Karimun, Toyota Agya, Toyota Calya, Datsun GO, Honda Brio Satya, dan lainnya.

Perbedaan Mobil SUV, MPV dan LCGC

Untuk mengetahui perbedaan dari tiga jenis mobil tersebut, berikut bisa kamu simak di bawah ini :

1. Konfigurasi Kursi

Secara umum, mobil dengan jenis LCGC dan MPV memiliki konfigurasi kursi 3 baris dengan 2 baris dibelakangnya bisa dilipat dan dijadikan sebagai ruang bagasi. Sementara untuk mobil jenis SUV bisa jadi hanya memiliki 2 baris ataupun 3 baris kursi tergantung dengan produsen mobilnya.

2. Kapasitas Mesin

Untuk jenis MPV yang dapat menampung penumpang hingga 7 orang dan memiliki body yang besar maka disematkan mesin dengan kapasitas 1.2 hingga 1.5 L. Sementara LCGC yang mengejar nilai efisiensi bahan bakar memilisi mesin dengan kapasitas 1.0 hingga 1.2 L.

Untuk SUV sendiri karena memiliki bobot mobil yang lebih besar dan juga medan yang bisa dilalui cukup ekstrem maka mesin yang disematkan pun lebih besar. Untuk SUV disematkan mesin 1.5 hingga 3.0 L baik itu yang berbahan bakar bensin ataupun solar.

3. Ukuran Ban Mobil

Sama dengan mesin, bentuk body juga dapat mempengaruhi ukuran ban pada sebuah mobil. Untuk mobil jenis LCGC yang memiliki body dan bobot tidak terlalu besar disematkan ban mobil dengan diameter R14 atau R15. Untuk MPV tak begitu beda jauh, yaitu R15 atau R16.

Sedangkan untuk mobil SUV berbeda-beda tergantung dengan mobilnya, untuk compact SUV biasanya menggunakan roda dengan diameter R17. Sementara untuk Big SUV dapat menggunakan Velg Mobil Ring 19 atau lebih.

4. Drivetrain

Drivetrain ini merupakan rangkaian penghubung tenaga dari mesin ke roda. Dari ketiga jenis mobil ini memang tak memiliki perbedaan yang terlalu signifikan. Untuk jenis LCGC dan MPV pada umumya banyak yang menggunakan sistem FWD (Front Wheel Drive) yang dimana mengutamakan roda depan sebagai penggerak utama.

Sementara untuk SUV biasanya menggunakan sistem RWD atau AWD. Sistem Rear Wheel Drive (RWD) ini cukup baik untuk digunakan pada mobil yang peruntukannya mengangkut bobot besar. Dan sistem All Wheel Drive (AWD) dibutuhkan untuk mobil penjelajah atau off road seperti Big SUV.

5. Konsumsi Bahan Bakar

Semakin besar mesin, maka semakin boros juga konsumsi bahan bakarnya. Hal tersebut tidak sepenuhnya berlaku apabila yang digunakan adalah mesin diesel. Secara umum, SUV memiliki penggunakan bahan bakar yang lebih boros karena menggunakan mesin yang lebih besar dibandingkan dengan MPV.

Namun untuk meminimalisir pemborosan bahan bakar pada mobil, biasanya mobil dengan jenis Big SUV ini menggunakan mesin diesel dengan bahan bakar solar yang memiliki kapasitas mesin 2.0 hingga 2.5 L. Ini tentu saja akan memperbesar efisiensi bahan bakar karena penggunaan mesin diesel sangat ekonomis.

Hanya saja, tetap mobil dengan jenis LCGC yang menjadi mobil paling irit bahan bakar diantara ketiganya.

Dan itu dia pengertian serta perbedaan mobil SUV MPV dan LCGC yang perlu kamu ketahui. Ketiga jenis tersebut tentu saja memiliki kelebihannya masing-masing, maka dari itu pilihlah sesuai dengan selera masing-masing. Semoga bermanfaat.

HSR Wheel

Brand velg mobil asli Indonesia yang berdiri sejak tahun 2013. Tujuan berdirinya HSR Wheel adalah untuk memenuhi kebutuhan para penggemar modifikasi mobil yang menginginkan velg kualitas terbaik dengan harga relatif terjangkau.

Artikel yang Direkomendasikan