HSR Wheel Radiator mobil merupakan salah satu komponen penting dalam suatu kendaraan. Fungsinya untuk mendinginkan mesin agar temperatur mobil pas. Sebab apabila terlalu panas maka mesin akan mengalami overheat dan jika terlalu dingin, sulit untuk terjadi pembakaran.
Radiator mobil juga berfungsi untuk mengatur cairan freon yang ada pada AC mobil. Komponen ini berfungsi untuk memompa dan membuka termostat sampai panas sehingga AC bisa dipakai. Oleh karena itu, penting sekali untuk merawat komponen ini secara berkala.
Karena apabila rusak akan membuat mesin mobil cepat mengalami overheat. Radiator mobil rusak atau bocor dapat disebabkan karena berbagai hal. Salah satunya umur radioator tersebut. Berikut ini penyebab radiator bocor. Simak artikel di bawah ini sampai habis ya teman-teman Haiser!
Baca Juga: Aki Mobil Tekor Saat Mudik? Begini Cara Jumper Yang Benar
4 Penyebab Radiator Mobil Bocor
Radiator merupakan salah satu komponen mobil yang kehadirannya dapat membuat suhu mobil bergerak normal. Apabila kebocoran sampai terjadi, akan membuat suhu tidak optimal. Berikut ini 4 penyebab radiator bocor:
1. Umur Radiator Mobil
Umur radiator bisa menjadi salah satu penyebab radiator bocor. Sebab suatu komponen mobil pastinya memiliki jangka waktu penggunaan. Rata-rata umur radiator cukup lama jangka waktu pakainya. Bahkan apabila rajin merawatnya bisa sampai 10 tahun.
Radiator mobil yang sering terkikis dapat mengakibatkan terjadinya keretakan atau kebocoran. Oleh karena itu, segera ganti atau servis di bengkel terpercaya. Namun, apabila sudah terlalu lama, sebaiknya segera ganti dengan radiator mobil baru.
2. Adanya Penyumbatan Pada Saluran Radiator
Radiator bocor juga dapat disebabkan karena adanya penyumbatan pada saluran radiator. Tumpukan debu atau kotoran inilah yang membuat saluran output menjadi tersumbat. Saluran radiator yang tersumbat merupakan penyebab radiator mobil bocor. Hal ini bisa terjadi akibat penggunaan air biasa dan tak rajin memperhatikan kondisi air radiator. Seiring berjalannya waktu, kotoran dan debu yang menumpuk akan menghambat aliran mesin mobil.
Saat mesin telah terhambat maka panas dari mesin tidak bisa disalurkan ke elemen pelepas panas radiator yang bisa memicu ledakan. Oleh karena itu, lakukan pemeriksaan radiator secara berkala, paling tidak setelah menempuh jarak 40.000 KM agar perfoma radiator tetap optimal.
3. Kualitas Water Coolant Jelek
Radiator bocor dapat disebabkan karena kualitas water coolant yang buruk. Hal ini membuat usia radiator menjadi lebih pendek dan membuat komponen mobil di dalamnya bisa lebih cepat rusak. Water coolant mempunyai peranan yang sangat penting untuk membantu mesin agar tetap dingin. Sehingga mesin tidak cepat panas saat mobil melaju.
4. Komponen Karet dan Plastik Getas
Komponen karet dan plastik yang getas juga bisa membuat radiator cepat rusak. Sebab komponen ini sangat berdekatan dengan radiator mobil. Contohnya selang radiator yang terbuat dari karet dan tabung reservoir yang terbuat dari plastik. Apabila tabung plastik terkena panas terus menerus akan memicu terjadinya keretakan dan akhirnya bisa menyebabkan kebocoran pada sistem radiator.
Nah, itu dia penyebab radiator mobil cepat mengalami kebocoran. Oleh karenanya, rajin-rajinlah untuk merawat komponen ini secara rutin agar radiator berumur panjang.
