HSR Wheel Untuk kamu yang memiliki Mobil dengan mesin diesel pasti pernah mendengar bahwa mesin diesel tidak boleh langsung dimatikan setelah berhenti. Beberapa mobil dengan mesin diesel dilengkapi dengan timer untuk mematikan mesin secara otomatis setelah kunci dicabut.
Lalu, apakah kabar tentang mesin diesel tidak boleh langsung dimatikan setelah berhenti itu benar? Didi Ahadi, selaku Dealer Technical Support Dept. Head PT. Toyota Astra Motor, membenarkan tentang kabar tersebut. Didi mengatakan hal ini dilakukan pada mobil diesel dengan turbo di dalamnya.
Alasan Mesin Diesel Tidak Boleh Langsung Dimatikan
Jadi, ketika mobil selesai digunakan setelah dipacu dalam kecepatan tinggi atau di atas dua jam, maka ada baiknya jangan langsung mematikan mesin. Hal tersebut guna membantu perawatan turbo yang ada di dalamnya, artinya, pelumasan yang terjadi di turbo tunggu normal kembali.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Jakarta Selatan, Suparma yang mengatakan bahwa ada baiknya ketika mobil sampai di lokasi, mesin jangan langsung dimatikan seketika. Tunggu sebentar dengan waktu sekitar 20-30 detik untuk memperlancar sirkulasi pelumasan, pendingin, dan yang lainnya ke kondisi normal.
Untuk mobil diesel yang memiliki turbo di dalamnya hal ini sangat perlu untuk diperhatikan, karena jika langsung mematikan mesin dikhawatirkan akan terjadi sebuah keausan, sehingga performa mesin menjadi tidak maksimal lagi.
Perlu diketahui, ketika kamu sebagai pemilik kendaraan tidak langsung mematikan mesin diesel, maka sirkulasi oli mesin menjadi sempurna dan tidak langsung berhenti dalam kondisi sirkulasi atau perputaran yang sedang tinggi.
Selain memperhatikan penggunaan bahan bakar mesin diesel yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan, kamu juga perlu memperhatikan penggunaan mobil itu sendiri. Jangan sampai hal sepele yang seharusnya tidak dilakukan, malah akan membuat rusak mobil itu sendiri.
Karena pada dasarnya mobil dengan mesin diesel tersebut membutuhkan waktu untuk kembali ke posisi idle setelah selesai digunakan. Di mesin diesel sendiri ada beberapa komponen yang cukup rentan ketika terkena perubahan temperatur suhu yang sangat derastis. Dan bagi kamu yang memiliki mobil dengan mesin diesel biasa tanpa adanya turbo, maka hal ini tak perlu dipermasalahkan.
