HSR Wheel Di awal Ramadhan ini, kamu perlu mengetahui beberapa tips mengemudi saat puasa. Walaupun kamu dalam kondisi berpuasa, namun aktivitas sehari-hari perlu dijalankan dengan baik. Mobilitas yang tinggi setiap saat membuat aktivitas mengemudi harus dilakukan, namun ketika puasa kamu perlu memerhatikan beberapa hal saat mengemudi.
Puasa dengan jangka waktu belasan jam setiap hari dapat membuat gula darah menjadi rendah hingga dehidrasi. Kondisi ini tentu membuat seseorang dapat lebih cepat untuk merasa lelah dan tidak sabaran. Ketika kamu melakukan aktivitas saat puasa, maka ada beberapa hal kebiasaan yang menjadi berbeda saat berkendara.
Tips Mengemudi Saat Puasa
Terkadang tingkat kewaspadaan dan fokus akan menjadi lebih berkurang dari biasanya. Tentu saja saat berkendara perlu kesadaran yang lebih ekstra. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan keselamatan diri sendiri ataupun pengendara lainnya, maka dari itu simak tips lengkapnya di bawah ini.
1. Istirahat yang Cukup
Tips mengemudi yang pertama adalah kamu wajib memiliki waktu istirahat yang cukup. Dengan kesibukan yang ada akan membuat kamu tidak memiliki waktu istirahat. Namun dengan adanya Ramadhan ini jangan sampai istirahat kamu menjadi berantakan dan tidak cukup.
Istirahat yang tidak cukup akan membuat kamu kehilangan konsentrasi dan juga fokus ketika mengemudi. Kondisi ini tentu saja sangat berbahaya ketika terjadi. Maka dari itu, pastikan sebelum mengemudi mobil kamu mendapatkan istirahat yang cukup, minimal tidur yang cukup 7-9 jam per hari.
2. Perhatikan Asupan Makanan
Jangan melupakan untuk jenis makanan yang kamu konsumsi selama puasa. Gizi yang masuk ke dalam tubuh ada baiknya seimbang dan juga cukup untuk memberi tenaga ketika menjalani aktivitas sehari-hari. Konsumsi karbohidrat, sayur-sayuran, daging, dan juga buah-buahan untuk setiap harinya. Selain itu juga jangan lupa untuk konsumsi suplemen untuk melengkapi gizi yang baik di dalam tubuh.
3. Jaga Kecepatan Mobil
Ketika konsentrasi sudah mulai menurun, maka kamu sebaiknya menghindari kecepatan tinggi saat mengemudi mobil. Tentu saja hal ini perlu dilakukan demi keselamatan diri sendiri selama perjalanan. Ketika kondisi tidak puasa pun hal ini tidak perlu dilakukan karena memang memiliki risiko yang cukup besar.
4. Ada Baiknya Gunakan Transportasi Umum
Apabila kamu dalam kondisi yang kurang baik atau kurang fit karena sesuatu hal. Maka ketika ingin bepergian ada baiknya untuk memilih transportasi umum saja, Pilihan ini tentu lebih bijak daripada kamu harus memaksa untuk mengemudi dalam kondisi yang kurang sehat.
5 Tingkatkan Kewaspadaan dan Tetap Sabar
Ketika berkendara, maka kamu perlu menyadari bahwa di jalanan tidak hanya ada kamu saja yang sedang berpuasa. Pengemudi lain yang ada dalam satu jalur pun tentu juga sedang berpuasa. Maka dari itu, kamu perlu sabar dan tetap hati-hati saat mengemudi. Ketika kewaspadaan dan kesabaran tidak terkontrol, maka risiko kecelakaan bisa saja terjadi. Hal ini tentu tidak hanya merugikan diri sendiri, melainkan pengendara lain juga.
