Emisi Gas Buang Mobil Bisa Dikendalikan, Begini Caranya!

Emisi Gas Buang

Emisi Gas Buang – Tidak sedikit dari pemilik kendaraan tahun lama atau setidaknya memiliki usia lebih dari tiga tahun merasa was-was mobil kesayangannya tidak lulus uji emisi. Padahal, emisi gas buang mobil keluaran tahun lama belum tentu lebih buruk dari mobil keluaran terbaru.

Setidaknya ada beberapa hal yang dapat menyebabkan emisi buang ini menjadi tidak baik walaupun pada mobil keluaran terbaru sekalipun. Ass. To Service Dept. Head, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariasi, mengatakan, gas buang sendiri sebenarnya dapat dikontrol hingga lulus uji emisi. Untuk dapat mengontrol emisi gas buang, maka setidaknya ada 6 (Enam) cara yang bisa kamu lakukan.

Cara Mengontrol Emisi Gas Buang

Untuk mengetahui lebih lengkapnya, bisa kamu simal ulasannya di bawah ini :

1. Lakukan Servis Secara Teratur

Melakukan perawatan secara berkala di bengkel kepercayaan kamu perlu untuk dilakukan. Kamu bisa melakukan penggantian oli secara teratur, tune-up, dan juga mengecek seluruh sistem kerja komponen mesin mobil. Hal ini dilakukan untuk mengembalikan performa mesin agar lebih optimal dan juga efisien sehingga gas buang pun dapat dikendalikan.

2. Hindari Modifikasi Mobil Berlebihan

Untuk kamu pemilik mobil, disarankan untuk tidak melakukan modifikasi mobil yang berlebihan pada bagian mesin. Karena memang mobil standar sudah didesain akan melakukan pembakaran secara normal. Apabila ada campuran bahan bakar atau modifikasi mesin yang berpotensi, maka hal tersebut dapat membuat pembakaran cenderung tidak biasa dan menghasilkan emisi gas buang yang lebih kotor.

3. Hindari BBM Oktan Kecil

Bahan bakar merupakan sesuaru yang sangat berpengaruh besar terhadap emisi yang dihasilkan kendaraan. Karena itulah gunakan bahan bakar minimal RON 90 atau lebih agar hasil pembakaran lebih sempurna dan menghasilkan gas buang yang bersih.

4. Bersihkan Timbunan Karbon

Carbon clean sangat disarankan untuk digunakan pada mobil yang memiliki usia lebih dari 5 tahun untuk membersihkan timbunan karbon yang dihasilkan setelah proses pembakaran. Biasanya, timbunan karbon ini ada di kepala silinder dan membuat kompresi mesin meningkat sehingga dapat mengganggu kinerja mesin.

5. Lakukan Pengecekan Knalpot, Karburator, dan Pengapian

Untuk pemilik mobil, sangat dianjurkan untuk melakukan pengecekan knalpot. Hal ini dikarenakan komponen yang satu ini dapat mengalami kebocoran seiring dengan pemakaian. Apabila sudah bocor, maka tekanan di sirkulasi gas yang berkurang akan mengakibatkan penurunan performa kendaraan dan tentu saja gas buang yang dihasilkan akan meningkat.

Dan untuk mobil yang masih menggunakan karburator, maka lakukan pengecekan juga kepada karburator dan komponen pengapian untuk mengoptimalkan efisiensi bahan bakar.

HSR Wheel

Brand velg mobil asli Indonesia yang berdiri sejak tahun 2013. Tujuan berdirinya HSR Wheel adalah untuk memenuhi kebutuhan para penggemar modifikasi mobil yang menginginkan velg kualitas terbaik dengan harga relatif terjangkau.

Artikel yang Direkomendasikan