HSR Wheel Rack steer merupakan komponen yang berperan sebagai penghubung antara kemudi dengan roda serta suspensi yang menjadi bagian kaki-kaki mobil. Komponen ini akan rusak jika pengemudi sering menghatam jalanan berlubang dan membelokan mobil terlalu keras.
Apabila komponen ini rusak akan membuat performa mobil menjadi kurang stabil. Hal ini membuat tingkat kenyamanan dan keamanan pengemudi dalam berkendara menjadi berkurang. Oleh karenanya, perlu sekali untuk mengetahui tanda-tanda rack steer yang rusak.
Pada artikel kali ini, HSR Wheel akan membahas mengenai cara kerja rack steer dan tanda-tanda kerusakannya. Simak ulasan di bawah ini sampai habis ya teman-teman HSR!
Cara Kerja Rack Steer Mobil
Rack steer merupakan komponen yang menghubungkan antara bagian steer atau lingkar kemudi dengan kaki-kaki mobil. Komponen ini memiliki peran yang sangat penting saat berkendara, karena apabila terjadi kerusakan pada komponen ini akan berpengaruh terhadap kinerja power steering.
Sehingga apabila komponen ini rusak maka pemilik mobil diharapkan untuk segera mengganti secara keseluruhan dan itu akan memakan biaya yang banyak. Cara kerja dari rack steer adalah dengan mengarahkan ban mobil untuk berbelok sesuai dengan lingkar kemudinya. Apabila tidak sesuai dengan lingkar kemudinya, sudah bisa dipastikan rack steer mengalami kerusakan. Berikut ini tanda-tanda kerusakan pada rack steer!
Tanda-Tanda Kerusakan Pada Rack Steer Mobil
Rusaknya rack steer bisa menyebabkan terjadinya kecelakan. Oleh karena itu, penting sekali untuk mengenali tanda-tanda kerusakan pada komponen ini. Berikut ini tanda-tanda kerusakan rack steer yang bisa kamu kenali dengan mudah. Simak informasi di bawah ini sampai habis ya!
1. Terdengar Suara Bunyi
Rack steer yang rusak biasanya akan mengeluarkan suara bunyi yang melengking atau berdengung saat kondisi mobil dalam kecepatan lambat atau tinggi. Bunyi sering terjadi pada area roda depan. Hal ini disebabkan karena adanya kotoran atau air yang masuk ke komponen rack steer.
Sehingga akan mengganggu kenyamanan pengemudi. Apabila kamu mendengar suara yang menganggu kenyamanan saat mengemudi, segera bawa mobil kamu ke bengkel terdekat untuk segera diperbaiki kerusakannya. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kerusakan yang semakin meluas. Sehingga tidak akan ikut merusak komponen mobil yang lainnya.
2. Gigi Pinion dan Harmonika Tumpul
Tumpulnya komponen gigi pinion dan harmonika disebabkan karena debu-debu yang menumpuk pada bagian steer mobil dan terdapat celah yang berasal dari robekan di bagian rack steer. Solusi agar gigi pinion harmonika menjadi tajam lagi adalah dengan cara melakukan pengecoran ulang pada bagian gigi pinion.
3. Setir Kemudi Mengalami Getaran
Setir kemudi yang bergetar juga bisa menjadi tanda-tanda rack steer rusak. Selain itu, setir kemudi juga akan terasa berat saat kondisi diam atau idling. Kondisi seperti ini juga dapat diakibatkan karena adanya kerusakan pada bagian power steering yang sudah kendor. Oleh karena itu penting sekali untuk menggantinya. Karena jika dibiarkan terlalu lama bisa membahayakan keselamatan pengemudi.
Kesimpulan
Berdasarkan artikel di atas dapat disimpulkan bahwa rack steer memiliki peran yang sangat penting dalam berkendara karena berhubungan erat dengan keselamatan pengemudi. Rack steer yang rusak bisa menyebabkan performa mobil menjadi turun dan setir kemudi sulit untuk digerakan.
Oleh karena itu, sebelum komponen ini rusak parah, perlu sekali untuk mengenali tanda-tanda kerusakan diantaranya mengeluarkan bunyi yang berdengung, setir kemudi mengalami getaran, dan gigi pinion dan harmonika tumpul. Dengan kamu mengenali tanda-tanda kerusakan yang terjadi pada rack steer maka resiko-resiko seperti kecelakan bisa diminimalisir.
