Velg Mobil SNI dengan JWL, Apa Perbedaannya ?

Velg mobil SNI dan JWL memiliki kualitas yang berbeda ? Setiap negara, pada dasarnya memiliki peraturan yang sama terkait kualitas produk yang akan dipasarkan. Sama halnya dengan Negara Indonesia dan Jepang. Untuk velg mobil, Indonesia punya standarisasi SNI dan JWL untuk standarisasi velg Jepang.

Velg Mobil Standar Nasional Indonesia (Velg Mobil SNI)

Pada dasarnya, tujuan standarisasi pada velg mobil adalah untuk memberikan perlindungan kepada konsumen dari velg yang tidak atau kurang berkualitas. Baik itu produk lokal maupun produk impor.

HSR Forged

Indonesia memiliki peraturan, setiap produk yang akan dipasarkan di Indonesia termasuk velg mobil harus mengikuti Standar Nasional Indonesia (SNI). Kemudian, akan diverifikasi oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN).

Untuk mendapatkan standarisasi SNI dan dilampirkan pada velg mobil bisa dikatakan bukan hal yang mudah. Karena harus melewati berbagai uji kelayakan, mulai dari material yang digunakan, teknik pembuatan, serta pabrik atau tempat dimana velg tersebut di produksi.

Velg Standar Jepang JWL (Japan Light Alloywheel)

Setiap velg buatan Jepang yang berkualitas pasti akan memiliki logo JWL. JWL atau Japan Light Alloywheel merupakan standarisasi velg mobil alumunium untuk mobil penumpang dari sisi keselamatan.

Sama halnya dengan velg mobil SNI, untuk bisa melampirkan logo JWL pada velg tersebut harus melewati beberapa uji kelayakan. Dan untuk lembaga yang melakukan verifikasi bahwa velg tersebut telah memenuhi standar JWL adalah VIA atau Vehicle Inspection Association. Karena itu setiap produk velg mobil buatan Jepang yang berkualitas wajib memiliki marka atau logo JWL dan VIA.

Lisensi JWL dan VIA

JWL dan VIA merupakan simbol standariasi yang dikhususkan untuk velg mobil penumpang dengan material alloy yang diproduksi di Jepang. Sementara SNI merupakan simbol dari standarisasi produk yang siap dipasarkan di Indonesia. Baik itu produk asli buatan Indonesia atau pun impor.

Dengan kata lain, meskipun velg buatan Jepang yang akan dipasarkan ke Indonesia memiliki marka JWL dan VIA, tetap harus melampirkan logo SNI sebelum siap dipasarkan di Indonesia. Berarti, belum tentu velg yang tidak ada marka atau simbol JWL dan VIA tidak berkualitas.

Dari sini bisa kita simpulkan, kalau ingin mendapatkan velg mobil produksi Jepang yang berkualitas, wajib memiliki simbol atau marka JWL dan VIA. Sementara untuk kalian yang ingin mencari velg yang berkualitas di Indonesia tidak wajib ada JWL dan VIA, tetapi wajib memiliki standar SNI yang bersertifikat.

HSR Wheel

Brand velg mobil asli Indonesia yang berdiri sejak tahun 2013. Tujuan berdirinya HSR Wheel adalah untuk memenuhi kebutuhan para penggemar modifikasi mobil yang menginginkan velg kualitas terbaik dengan harga relatif terjangkau.

Artikel yang Direkomendasikan