Konsumsi BBM Toyota Raize Vs KIA Sonet Lebih Irit Mana?

Mobil jenis jenis SUV menjadi salah satu jenis mobil yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Sebab mobil jenis ini memiliki tampilan luar yang terlihat mempesona dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkkan mobil jenis lainnya. Tidak hanya itu juga, mobil small SUV juga irit konsumsi bahan bakar.

Contoh mobil small SUV yang laku di pasaran, yakni Toyota Raize dan KIA Sonet. Kedua mobil sama-sama memiliki tampilan eksterior yang menawan ditambah telah dilengkapi dengan fitur-fitur canggih. Sehingga tidak heran jika heran jika kedua mobil laris terjual di pasaran.

Meski sama-sama masuk ke small SUV, namun keduanya memiliki beberapa perbedaan baik dari segi eksterior, interior, fitur, maupun konsumsi bbm. Nah untuk mengetahui hal tersebut, simak artikel di bawah ini sampai habis ya!

Baca Juga: Spesifikasi Toyota Raize 2022, Simak Ini !

Table of Contents

Perbedaan Toyota Raize dan KIA Sonet

Berikut ini perbedaan Toyota Raize dan KIA Sonet. Simak ulasan di bawah ini sampai habis!

Toyota Raize

Toyota Raize memiliki tampilan luar yang stylish dan modern dengan adanya sehingga cocok sekali untuk dipakai oleh kaum muda. Selain itu, Toyota Raize memiliki 12 varian yang bisa kamu pilih sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.

Berbicara mengenai eksterior, mobil SUV ini telah dilengkapi lampu DRL, Sequential Turn Lamp, dengan ukuran velgnya sebesar 17 inci. Jika dilihat dari luas kabin, mobil ini memiliki kabin yang luas dan dapat menampung sekitar 5-7 orang. Selain itu, mobil ini juga telah memiliki garansi mobil yang luas. Sehingga akan memudahkan kamu untuk menaruh banyak barang bawaan.

Raize juga telah dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan dan keamanan yang canggih. Diantaranya Toyota Safety Sense (1.0 Turbo S CVT TSS), Anti-lock Braking System, Vehicle Stability Control, Alarm + Immobilizer, Rear Parking Camera, serta Airbag.

Bicara soal spesifikasi mesin, Toyota Raize juga tidak kalah menariknya dengan kompetitor. Mobil ini memiliki dua pilihan mesin Bensin berkapasitas 998 cc dengan transmisi Manual and CVT tergantung variannya. Serat mampu menghasilkan tenaga sebesar 97 hp dan torsi puncak 140 Nm.

Baca Juga: Tips Modifikasi Velg Mobil Toyota Raize & Daihatsu Rocky

KIA Sonet

Mobil ini memiliki harga relatif lebih murah dibandingkan dengan kompetitornya. Sehingga tidak heran jika mobil SUV ini banyak diserbu oleh masyarakat Indonesia. Apabila dilihat dari tampilan eksterior, Sonet terlihat lebih agresif dan gagah dibandingkan dengan Raize.

Sebab pada bagian depan, telah dilengkapi grill dengan desain honeycomb dan lampu depan yang terlebih sipit dengan lekukan mengikuti alur kap dari mesin mobil. Velg yang digunakan berukuran 16 inci lebih kecil 1 inci dari Raize.

Berbicara mengenai mesin, mobil ini telah menggunakan mesin Gamma II DOHC, Dual CVVT berkubikasi 1.497 cc. Sehingga tenaga maksimum yang dikeluarkan hingga 115 PS pada 6.300 rpm. Sedangkan torsi maksimum mencapai 144 Nm pada 4.500 rpm.

Tenaga mesin KIA Sonet disalurkan melalui sistem transmisi CVT bernama Intelligent Variable Transmission (IVT) 8 percepatan. Perpindahan giginya juga terasa halus tanpa adanya hentakan. Tarikan di putaran bawahnya juga tidak terasa mengecewakan.

Setelah kamu membaca sekilah mengenai spesifikasi Toyota Raize dan KIA Sonet, menurut kamu lebih irit mana konsumsi BBM Toyota Raize atau KIA Sonet? Simak informasi di bawah ini untuk menjawab pertanyaan tersebut!

Toyota Irit Mana Konsumsi BBM Toyota Raize atau KIA Sonet?

Toyota Raize dan KIA Sonet merupakan mobil small SUV. Keduanya memiliki tampilan eksterior yang menawan dan telah dilengkapi dengan berbagai fitur canggih sehingga membuat pengemudi semakin betah saat berpergian jauh. Meski sama-sama mobil small SUV, namun keduanya memiliki kapasitas mesin yang berbeda sehingga konsumsi bahan bakar yang dikeluarkan juga berbeda.

Toyota Raize memiliki dua mesin, mesin pertama berkapasitas 998 cc, 3 silinder, 12 valve, DOHC, VVT-i, turbocharge dengan kode 1KR-VET. Sedangkan mesin yang kedua berkapasitas 1.198 cc, 3 silinder, 12 valve, DOHC, dual VVT-i dengan kode WA-VE. Keduanya dibekali penggerak roda depan dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan dan otomatis CVT. Sehingga konsumsi bahan bakar yang dibutuhkan sebesar 18,7 km/liter untuk transmisi CVT.

Sedangkan KIA Sonet memakai mesin Gamma II DOHC, Dual CVVT berkubikasi 1.497 cc. Oleh karenanya, konsumsi yang dibutuhkan sebesar 12,3 km/liter. Hasil konsumsi bahan bakar tersebut berdasarkan hasil pengujian minimal 100 kilometer dengan kecepatan yang menyesuaikan situasi arus lalu lintas. Apabila kondisi lengang, mobil melaju dengan kecepatan maksimal 100 Km/jam.