HSR Wheel Tidak dipungkiri, penanganan setelah banjir khususnya pada mobil juga perlu untuk dilakukan. Sebab, banjir sendiri dapat merusak berbagai komponen yang terdapat pada kendaraan. Oleh karena itu, ada beberapa langkah sederhana yang bisa kamu lakukan setelah mobil kamu terendam banjir. Simak berikut ini penjelasan lengkapnya.
Penanganan Setelah Banjir Pada Mobil
Nah berikut ini penanganan setelah banjir yang bisa kamu lakukan untuk mencegah semakin besarnya kerusakan pada mobil kesayangan kamu. Cara ini bisa dilakukan sebagai langkah awal sebelum membawa mobil kamu ke bengkel terdekat untuk memeriksa kondisinya lebih dalam. Berikut ini penjelasannya.
Lepaskan Kabel Baterai
Dalam hal ini, pemilik mobil disarankan untuk segera melepaskan kabel baterai (aki) saat air tersebut surut. Hal ini dilakukan untuk menghindari resiko terjadinya korsleting sehingga dapat merusak komponen-komponen elektronik yang ada di dalamnya.
Jangan Langsung Menyalakan Mesin Mobil
Saat mobil kamu terendam banjir, usahakan untuk mendorong mobil kamu ke pinggir terlebih dahulu atau ke tempat yang tidak tergenang air. Dalam hal ini, pastikan juga untuk tidak mencoba menyalakan mesin ketika memindahkan posisi mobil tersebut. Hal ini tentunya sangat berbahaya karena dapat menimbulkan korsleting dan semakin banyaknya air yang masuk ke dalam mesin.
Hindari Penggunaan Rem Tangan
Hal selanjutnya yang bisa kamu lakukan, yakni melepas rem tangan kemudian pada sistem manual kamu bisa masukkan transmisi ke gigi 1. Sedangkan, untuk kendaraan bertransmisi otomatis kamu bisa memasukkannya ke posisi P. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah agar kampas rem tidak menempel pada tromol maupun piringan cakram.
Periksa Kondisi Pelumas Mobil
Pelumas mesin mobil juga bisa terkena dampak ketika mesin terendam dalam air. Nah kamu bisa memperhatikan kondisi tersebut melalui indikator pada warna pelumasnya. Jika berada pada kondisi normal, maka olinya akan berwarna kuning kehitaman. Namun, apabila tercampur air maka akan berubah menjadi putih serta berbusa. Jika kondisi tersebut terjadi, maka kamu harus segera mengganti pelumas mobil kamu sebelum kembali digunakan.
Jangan Nyalakan Mesin Sampai Kendaraan Kamu Kering
Jika keadaan mobil kamu terendam banjir, maka jangan sesekali mencoba untuk menghidupkan mesinnya. Sebaiknya, biarkan selama 24 jam atau satu hari penuh agar kendaraan kamu benar-benar kering. Setelah itu, kamu bisa membawanya ke bengkel terdekat untuk melakukan pemeriksaan secara lebih mendalam.
