Oli Kompresor AC Mobil Jarang Diganti? Ini Akibatnya! -

Sering kali pemilik mobil jarang memperhatikan kapan oli kompresor AC pada mobil diganti. Padahal menganti oli kompresor AC itu merupakan hal penting namun sering dilupakan oleh para pemilik mobil. Apabila kompresor AC mobil tidak diberi pelumas secara teratur maka akan bisa merusak komponen dari kompresor AC itu sendiri.

Kompresor AC membutuhkan pelumas untuk melumasi komponen di dalamnya agar bisa mengkompres freon. Sehingga oli kompresor ikut bersikulasi di dalam kompresor AC. Fungsi dari oli pada kompresor AC adalah mengurangi terjadinya gesekan dan mencegah terjadinya kerusakan pada kompresor akibat cepat panas.

Menurut Direktur CV. Sejuk AC Sukses, A. Rohimin mengatakan bahwa,”Belum banyak pemilik mobil yang menyadarai hal itu. Umumnya mereka datang memeriksakan AC ketika sudah tak dingin lagi. Padahal sebenarnya meskipun masih dingin, AC harus menjalani servis berkala”.

Menurut beliau bahwa sebaiknya sebelum AC mobil rusak lebih pada merawatnya dengan mengganti oli pada kompresor AC secara berkala. Jika AC mobil rusak maka akan butuh biaya besar untuk menggantinya seperti membeli 1 unit sepeda motor.

Table of Contents

Berikut Tanda-Tanda Komponen Kompresor AC Mobil Kurang Oli

Pada umumnya kompresor AC yang kurang oli menimbulkan beberapa masalah yang membuat pengemudi mobil menjadi tidak nyaman dalam perjalanannya. Berikut tanda-tanda oli pada kompresor AC kamu perlu untuk diganti. Simak artikel di bawah ini ya!

1. Tedapat Suara Bising

Fungsi dari oli itu sendiri sebagai pelumas agar bisa mengurangi terjadinya gesekan logam yang terjadi dalam kompresor itu sendiri. Yang membutuhkan oli tidak hanya mesin saja namun komponen lainnya, seperti kompresor AC juga membutuhkan pelumas oli.

Apabila kamu tidak mengganti pelumas pada kompresor AC maka akan muncul suara bising yang mengganggu konsentrasi kamu saat berkendara. Suara bising itu terjadi karena piston yang sudah aus akibat oli pada kompresor kehilangan daya lumas. Namun jika kamu biarkan terus menerus maka komponen kompresor pada AC mobil akan rusak dan kerusakannya dikhawatirkan akan memengaruhi komponen lainnya.

2. Performa Mobil Berkurang

Tanda berikutnya jika oli pada komposer AC berkurang adalah tenaga mobil kamu berkurang saat kamu menyalakan AC mobil kamu. Sebab saat kamu menyalakan AC mobil beban akan bertambah untuk tetap mempertahankan komponen tersebut agar tetap berfungsi. Namun apabila AC mobil kamu kekurangan oli maka beban tersebut akan diambil dari tenaga mobil. Sehingga akan mengurangi tenaga mobilmu.

3. AC Mobil Tidak Dingin

Tanda yang satu ini bisa kamu rasakan secara langsung. Apabila AC mobil kamu sudah tidak dingin lagi maka sebaiknya kamu pergi ke tempat service mobil untuk mengganti oli kompresor AC pada kendaraanmu. AC mobil yang kurang dingin disebabkan karena tekanan di kompresor yang tidak stabil. Sehingga tenaga yang dikeluarkan menjadi tidak maksimal.

4. Air Conditioning menjadi Cepat Panas

Oli selain berfungsi sebagai pelumas juga berfungsi sebagai pendingin mesin. Jika mobil kamu kekurangan pelumas pada kompresor AC maka akan membuat AC mobil menjadi lebih cepat panas. Bahkan kompresor AC menjadi tidak mau menyala secara tiba-tiba dan jika dibiarkan terus menerus akan merusak komponen lain pada mobil.

Oleh karena itu, penting bagi kamu sebagai pemilik kendaraan untuk mengganti oli kompresor AC pada kendaraanmu secara berkala. Penganti oli kompresor AC biasanya dilakukan setiap 20.000 km atau minimal satu tahun sekali.